摘要:Baitul Maal wat Tamwil (BMT) merupakan lembaga keuangan mikro yang berbasis
syari’ah muncul dan mencoba menawarkan solusi bagi masyarakat untuk mengatasi
permasalah yang dihadapi. BMT merupakan lembaga keuangan syariah berbadan
hukum koperasi yang bisa dibilang paling sederhana. Keberadaan BMT diharapkan
dapat membantu masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya. Di balik
perkembangan BMT saat ini, baik dari sisi kuantitas maupun asset, terdapat berbagai
permasalahan yang harus segera dicari solusinya. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui permasalahan BMT di wilayah kota dan kabupaten Magelang. Penelitian ini
adalah penelitian survey (field research), tepatnya survey eksploratif dengan pendekatan
kualitatif. Penelitian ini didesain untuk mengetahui permasalahan yang hadapi BMTBMT
dengan menggunakan sumber data primer (wawancara) dan data sekunder
(referensi dan dokumentasi), dengan metode pengambilan sampel purposive random
sampling, yaitu BMT yang tergabung dalam FORSILA sebagai sampelnya. Metode
pengambilan data yang digunakan adalah observasi lapangan, wawancara (depth
interview), dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis untuk diambil simpulan
dengan menggunakan metode kualitatif dengan pengamatan dan penelaahan dokumen.
Studi ini menemukan bahwa permasalahan yang dihadapi oleh BMT secara umum
hampir sama, yaitu (1) permasalahan kelembagaan (2) Permasalahan sumber daya
manusia (3) Permasalahan yang terkait dengan tingkat kepercayaan dan pemahaman
masyarakat terhadap BMT.