摘要:Penelitian bertujuan untuk membuktikan dugaan adanya perbedaan kepuasan layanan pengelolaan pembelajaran mahasiswa konsentrasi kurikulum dan diklat. Peneliti menggunakan metode campuran model Sequential Eksplanatory dimana data kuantitatif lebih dominan dan data kualitatif dijadikan sebagai data pendukung. Responden yang dilibatkan sebanyak 72 mahasiswa. Berdasar uji hipotesis alternatif instrumen diperoleh bahwa signifikansi dari lima indikator layanan pengelolaan pembelajaran lebih dari 0,05 yaitu Tangible (0,877), Reliability (0,470), Responsive (0,193), Assurance (0,065) dan Empaty (0,243). Artinya dugaan (H1) dari lima indikator layanan pengelolaan pembelajaran tersebut seluruhnya ditolak. Sehingga tidak terdapat perbedaan layanan pengelolaan pembelajaran mahasiswa konsentrasi kurikulum dan diklat pada Jurusan TEP FIP UM.
其他摘要:Penelitian bertujuan untuk membuktikan dugaan adanya perbedaan kepuasan layanan pengelolaan pembelajaran mahasiswa konsentrasi kurikulum dan diklat. Peneliti menggunakan metode campuran model Sequential Eksplanatory dimana data kuantitatif lebih dominan dan data kualitatif dijadikan sebagai data pendukung. Responden yang dilibatkan sebanyak 72 mahasiswa. Berdasar uji hipotesis alternatif instrumen diperoleh bahwa signifikansi dari lima indikator layanan pengelolaan pembelajaran lebih dari 0,05 yaitu Tangible (0,877), Reliability (0,470), Responsive (0,193), Assurance (0,065) dan Empaty (0,243). Artinya dugaan (H1) dari lima indikator layanan pengelolaan pembelajaran tersebut seluruhnya ditolak. Sehingga tidak terdapat perbedaan layanan pengelolaan pembelajaran mahasiswa konsentrasi kurikulum dan diklat pada Jurusan TEP FIP UM.